ASN Pemasyarakatan Kalsel Teguhkan Semangat Sumpah Pemuda Lewat Disiplin dan Integritas
Banjarmasin, Jejakpost.Com — Dalam suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan, jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemasyarakatan Kalimantan Selatan melaksanakan apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di halaman Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin, Selasa (28/10). Apel yang dipimpin Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan, Mulyadi, diikuti pegawai dari Kantor Wilayah, Lapas Banjarmasin, dan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Banjarmasin.
Dalam apel tersebut, Mulyadi membacakan pidato Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Erick Thohir, yang menekankan pentingnya semangat juang pemuda masa kini diwujudkan melalui ilmu pengetahuan, kerja keras, dan kejujuran.
“Kita tidak lagi mengangkat bambu runcing, tetapi mengangkat ilmu, kerja keras, dan kejujuran. Namun semangatnya tetap sama: Indonesia harus berdiri tegak. Indonesia tidak boleh kalah,” ujar Erick Thohir.
Mulyadi menyampaikan bahwa nilai-nilai Sumpah Pemuda menjadi pengingat penting bagi ASN di lingkungan Pemasyarakatan agar senantiasa menjunjung tinggi integritas, disiplin, dan dedikasi dalam menjalankan tugas.
“Sumpah Pemuda adalah simbol persatuan dan tanggung jawab generasi penerus bangsa. Di lingkungan Pemasyarakatan, semangat ini kita wujudkan dengan menjaga integritas, bekerja dengan hati, dan terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik,” kata Mulyadi.
Ia menegaskan, semangat nasionalisme dan integritas ASN menjadi fondasi dalam membangun sistem Pemasyarakatan yang profesional dan berkeadilan.
“Kita bukan pelengkap sejarah, melainkan penentu sejarah berikutnya. Jadikan momentum ini sebagai pengingat bahwa setiap tugas yang kita jalankan adalah bagian dari perjuangan membangun Indonesia yang lebih adil dan bermartabat,” tambahnya.
Momentum Sumpah Pemuda ini menjadi ajakan bagi seluruh ASN Pemasyarakatan di Kalimantan Selatan untuk terus menanamkan nilai persatuan dan profesionalisme dalam pelayanan publik, sejalan dengan tema nasional tahun ini: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu.”

